Zulkarnain Kukuhkan Pengurus BKMT Maluku Tengah 2025–2030: Perempuan Hebat Pondasi Peradaban Bangsa
DAERAH


MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Pelantikan dan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Maluku Tengah berlangsung khidmat di Gedung Islamic Center Masohi, Kamis (4/12/2025). Kegiatan ini menjadi momentum strategis dalam memperkuat peran perempuan sebagai pilar pembangunan umat dan daerah.
Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus BKMT periode 2025–2030 yang baru dikukuhkan. Ia menegaskan bahwa amanah organisasi menuntut keikhlasan, ketulusan, dan komitmen yang kuat dalam melayani umat.
Bupati Zulkarnain menekankan bahwa majelis taklim memegang peranan penting dalam membentuk karakter masyarakat melalui pendidikan keagamaan non-formal, terutama di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan berbagai tantangan sosial saat ini.
“Perempuan adalah tiang negara, dan keluarga merupakan madrasah pertama. Bila perempuan kuat dan berakhlak mulia, maka kuat pula keluarga, masyarakat, dan bangsa,” tegas Bupati.
Ia menilai, tema pelantikan BKMT sangat selaras dengan arah pembangunan Maluku Tengah yang tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga penguatan sumber daya manusia dan pembinaan moral masyarakat.
Pemerintah daerah memberikan apresiasi terhadap peran BKMT dalam dakwah, pendidikan Al-Qur’an, pembinaan remaja masjid, pendampingan keluarga sakinah, hingga berbagai kegiatan sosial keumatan. Menurut Bupati, kontribusi seperti ini sangat mendukung terciptanya kehidupan masyarakat yang religius dan berkeadaban.
Ia memastikan bahwa pemerintah akan terus mendukung program strategis BKMT yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
Melalui Rakerda yang digelar setelah pelantikan, Bupati berharap BKMT melahirkan program-program unggulan yang inovatif, relevan, dan terukur.
“Rakerda harus menghasilkan rekomendasi dan rencana kerja yang realistis serta berorientasi pada pelayanan. Mari perkuat kebersamaan, sinergi, dan menjadikan nilai keagamaan sebagai fondasi mewujudkan Maluku Tengah yang maju, religius, dan berkeadaban,” ujarnya.
Bupati menutup sambutan dengan pesan penuh harapan:
“Selamat bertugas kepada pengurus BKMT Maluku Tengah 2025–2030. Semoga Allah SWT meridai setiap langkah perjuangan kita.”
Ketua Umum Pengurus Daerah BKMT Provinsi Maluku, Farida Mony, mengutip tema pelantikan:
“BKMT sebagai Penggerak Pembinaan Umat Menuju Perempuan Hebat dan Bermartabat.”
Farida menegaskan bahwa tema tersebut mencerminkan komitmen BKMT untuk memperkuat kapasitas perempuan Muslimah agar mampu menjadi motor pemberdayaan umat.
“Menjadi pengurus BKMT bukan sekadar jabatan, tetapi amanah yang harus dijalankan dengan keikhlasan penuh,” ujarnya.
Ia mengajak BKMT Malteng memperkuat solidaritas dan membuka ruang inklusif bagi seluruh unsur Muslimah, termasuk Aisyiyah, Muslimat NU, dan organisasi Islam lainnya. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor sangat diperlukan untuk menjawab persoalan sosial yang memerlukan peran aktif perempuan.
“Kepemimpinan adalah proses dinamis yang membawa tanggung jawab besar. Amanah ini harus menumbuhkan kesadaran untuk berbuat yang terbaik bagi umat,” tegas Farida.
Pelantikan BKMT Maluku Tengah 2025–2030 menjadi tonggak penting bagi penguatan gerakan perempuan dalam membangun keluarga, masyarakat, dan bangsa. Dengan semangat kebersamaan, religiusitas, dan kolaborasi lintas sektor, BKMT diharapkan terus hadir sebagai motor perubahan dan pilar peradaban yang bermartabat. (MN-01).

