Wujudkan Pendidikan Berkualitas Dikbud Malteng Penguatan Guru dan Kepala Sekolah
DAERAHPENDIDIKAN


MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Guna peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah, Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan Maluku Tengah gelar dorong profesional guru.
Kegiatan penguatan guru dan kepala sekolah Sekolah Dasar tersebut dipusatkan di Kecamatan Tehoru, yang kemudian dilakukan selama 4 hari. Jumat (10/10/2025).
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maluku Tengah, Husen Mukaddar, menegaskan bahwa profesi guru merupakan profesi yang sangat mulia dan memiliki peran sentral dalam membentuk masa depan generasi bangsa.
“Di tangan guru, masa depan generasi bangsa dibentuk dan diarahkan,” ujarnya dalam sambutan.
Menurutnya, di era modern ini, peran guru menghadapi tantangan besar seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat, arus informasi yang tanpa batas, serta gaya belajar peserta didik yang semakin beragam. Kondisi tersebut menuntut guru untuk tidak hanya menjadi pengajar, tetapi juga pembelajar sepanjang hayat.
“Guru profesional adalah mereka yang senantiasa mengembangkan kompetensi, menguasai teknologi, beradaptasi dengan perubahan, dan tetap menanamkan nilai-nilai moral, karakter, serta semangat kebangsaan kepada peserta didik,” kata Husen.
Ia menekankan bahwa era digital menuntut guru mampu memanfaatkan teknologi sebagai sarana pembelajaran. Penguasaan literasi digital, penggunaan platform daring, serta pemanfaatan media pembelajaran interaktif bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan.
Namun demikian, Husen mengingatkan bahwa esensi pendidikan tetaplah membentuk manusia seutuhnya. “Tujuan pendidikan bukan hanya mencetak peserta didik yang cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak, berkarakter, dan memiliki empati sosial,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut guru profesional harus memiliki integritas, komitmen, dan semangat pengabdian. Profesionalitas guru, menurutnya, tidak hanya diukur dari kemampuan akademik, tetapi juga dari ketulusan dan keikhlasan dalam mendidik.
“Di tengah segala keterbatasan, seorang guru tetap hadir dengan semangat, memberikan yang terbaik bagi murid-muridnya, karena mendidik bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan jiwa,” ujarnya.
Husen juga mengajak seluruh guru di Maluku Tengah menjadikan momentum kegiatan ini sebagai ajang refleksi dan peningkatan kualitas diri. “Mari saling berbagi, saling menguatkan, dan terus berinovasi menghadirkan pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman,” tandasnya.
Ia menutup sambutannya dengan menyerukan pentingnya peran guru profesional dalam membentuk masa depan bangsa. “Kita semua memiliki tanggung jawab besar menyiapkan generasi muda Indonesia yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter, kreatif, dan berdaya saing global. Dan semua itu berawal dari guru yang profesional, berintegritas, dan inspiratif,” tutup Mukaddar. (MN-01).