Usai Musim Penghujan, Pemkot Ambon dan BWS Maluku Normalisasi 15 Sungai

DAERAH

Redaksi Manuselanews.com

6/24/20251 min baca

AMBON, MANUSELANEWS.COM. – Pemerintah Kota Ambon bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku akan segera melakukan normalisasi terhadap 15 aliran sungai di wilayah Kota Ambon. Langkah ini diambil sebagai upaya strategis untuk mengembalikan fungsi alami sungai agar mampu mengalirkan air dengan lancar serta mengurangi risiko banjir dan erosi.

Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, mengungkapkan bahwa rencana normalisasi sebenarnya telah disusun sejak dua minggu terakhir. Namun, pelaksanaannya harus ditunda karena bertepatan dengan musim penghujan yang tengah melanda wilayah tersebut.

“Sebenarnya kami sudah bersepakat dengan BWS Maluku untuk memulai normalisasi sungai. Tapi karena sudah masuk musim penghujan, ada risiko besar jika alat berat masuk ke sungai. Maka kami tunda sampai musim hujan selesai,” jelas Wattimena kepada wartawan, Senin (23/6/2025).

Normalisasi sungai merupakan serangkaian upaya untuk memperbaiki tata air alami, termasuk pengerukan dasar sungai guna mengurangi sedimentasi yang selama ini menjadi salah satu penyebab utama banjir.

“Dengan sungai yang sudah dikeruk, saat musim penghujan datang, air bisa mengalir lebih dalam dan tidak mudah meluap. Sungai akan tetap berada dalam jalurnya, tidak melintasi talut, dan tidak merendam pemukiman warga,” tegasnya.

Ia menambahkan, berbagai kejadian banjir yang sempat melanda sejumlah kawasan di Kota Ambon menjadi alarm serius bagi pemerintah untuk bertindak cepat dan efektif.

“Pemerintah Kota terus berupaya melakukan berbagai langkah nyata agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, nyaman, dan terbebas dari ancaman bencana, terutama banjir,” tandasnya.

Langkah normalisasi ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot Ambon dalam menata ruang kota dan memperkuat ketahanan lingkungan, khususnya dalam menghadapi perubahan iklim dan tingginya curah hujan di wilayah kota. (Redaksi).