Resmikan Gereja Efrata di Masohi, Gubernur Maluku Ajak Gereja Bangun Masyarakat Lewat Sosial dan Budaya
DAERAH
6/2/20251 min baca


MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, mengajak gereja di Provinsi Maluku untuk semakin aktif berkontribusi dalam pembangunan masyarakat melalui pendekatan sosial dan budaya. Ajakan itu disampaikannya saat meresmikan Gedung Gereja Efrata, Jemaat GPM Efrata Klasis GPM Masohi, Minggu (1/6), di Kecamatan Makariki, Kabupaten Maluku Tengah.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya gereja sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembinaan karakter masyarakat, bukan hanya dalam aspek spiritual, tetapi juga dalam aspek sosial dan budaya.
“Kami mengajak pihak gereja untuk membangun komunikasi, koordinasi, dan sinergisitas dengan seluruh pemangku kepentingan, demi menjalankan peran nyata dalam pembinaan karakter sosial dan budaya bagi jemaat serta masyarakat luas,” ujar Gubernur.
Gubernur Hendrik Lewerissa juga menyampaikan bahwa pembangunan rumah ibadah tidak boleh hanya dimaknai secara seremonial, melainkan juga sebagai kesempatan untuk memuliakan Tuhan dan mewujudkan nilai-nilai kekristenan dalam kehidupan nyata.
Ia mengapresiasi semangat kolektif warga Jemaat Efrata yang telah bekerja bahu-membahu menyukseskan pembangunan gedung gereja, meski dihadapkan pada berbagai tantangan.
“Di balik kemegahan gedung ini ada komitmen dan kerja keras warga jemaat yang lunjur tangan dengan semangat dan doa. Ini menjadi simbol kebersamaan dan keteguhan iman,” tutur Lewerissa.
Ia menambahkan bahwa pembangunan ini didasari oleh kesadaran akan pentingnya ruang representatif untuk pembinaan spiritualitas yang relevan dengan konteks zaman.
Dalam pidatonya, Gubernur menekankan peran penting gereja sebagai agen pembangunan sosial di tengah masyarakat. Menurutnya, gereja memiliki kapasitas untuk menyelenggarakan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Gereja berperan membentuk moral dan etika masyarakat melalui ajaran dan nilai-nilai agama. Nilai inilah yang membimbing umat dalam kehidupan sehari-hari dan menciptakan keadilan sosial,” jelasnya.
Gubernur menyatakan harapannya agar Gereja GPM Efrata terus memperluas kiprahnya melalui sinergi lintas sektor, demi peningkatan kualitas pembinaan umat dan pelayanan publik berbasis nilai-nilai Kristiani.
Menutup sambutannya, Gubernur Hendrik Lewerissa mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Jemaat Efrata di Makariki atas semangat dan kerja sama mereka. Ia berharap gereja yang baru diresmikan ini menjadi simbol persaudaraan seiman sekaligus pusat spiritual yang mampu memancarkan berkat dan sukacita bagi sesama.
“Semoga gedung ini menjadi ruang yang menguatkan iman, mempererat kasih persaudaraan, dan melahirkan tindakan nyata untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan sejahtera,” tutupnya. (MN-01).