Polres Maluku Tengah Bedah Rumah Korban Konflik di Masihulan

DAERAH

5/21/20251 min baca

MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Wujud kepedulian nyata terhadap masyarakat, Polres Maluku Tengah menyerahkan satu unit rumah layak huni kepada Silas Limehuwey, warga Negeri Masihulan, Kecamatan Seram Utara, yang rumahnya hangus dalam konflik April lalu.

Rumah baru berukuran 4x6 meter itu dibangun hanya dalam waktu 10 hari oleh personel Polres Maluku Tengah tanpa melibatkan pihak luar. Proyek ini menjadi bukti kuat semangat gotong royong dan kepedulian jajaran Polri dalam mengayomi warga yang terdampak musibah.

Alhamdulillah, kami telah menyelesaikan bedah rumah ini dalam waktu 10 hari. Ini merupakan bentuk kerja nyata dari Polres Maluku Tengah, yang lahir dari inisiatif dan kepedulian terhadap masyarakat,” ujar Kapolres Maluku Tengah, AKBP Hardi, dalam keterangannya, Rabu (21/5).

Kapolres menjelaskan bahwa seluruh proses pembangunan melibatkan langsung anggota Polres. Tak hanya sebagai aparat penegak hukum, personel Polri juga tampil sebagai pekerja sosial, penggerak kemanusiaan, dan penyambung harapan.

“Kami berharap rumah ini bisa menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi keluarga Pak Silas. Semoga menjadi inspirasi bagi kegiatan sosial lainnya ke depan,” tambah Hardi.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa program bedah rumah Polres Maluku Tengah akan terus berlanjut, menyasar warga yang membutuhkan, terutama korban konflik sosial dan bencana.

Doakan kami agar tetap konsisten dan diberi kekuatan untuk terus membantu masyarakat. Ini bagian dari pengabdian Polri sebagai pelindung dan pengayom rakyat,” tegasnya. (MN-02).