Pastikan Harga dan Stok Sembako Aman, Bupati Malteng Gelar Sidak di Pasar Binaya Masohi

DAERAH

Redaksi Manuselanews.com

4/11/20251 min baca

MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Binaya Masohi, Jumat (11/4), guna memantau langsung stabilitas harga kebutuhan pokok sekaligus mengendalikan laju inflasi di daerah tersebut.

Dalam sidak tersebut, Bupati didampingi oleh Sekretaris Daerah Maluku Tengah, Dr. Rakib Sabubawa, S.Pi., M.Si., serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Mereka meninjau langsung harga berbagai komoditas penting seperti ikan, beras, minyak goreng, telur, gula, dan sayur-mayur.

Bupati Zulkarnain juga berdialog langsung dengan para pedagang dan pembeli untuk menyerap aspirasi dan masukan terkait dinamika harga di pasar. Langkah ini merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah dalam menjaga kestabilan ekonomi masyarakat, khususnya di tengah fluktuasi harga pangan.

Sebagai tindak lanjut, Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah memberikan subsidi harga kepada para pedagang guna menekan potensi kenaikan harga dan memastikan ketersediaan stok. Bupati menegaskan, pemerintah juga akan memperketat pengawasan terhadap distribusi barang dan menindak tegas praktik penimbunan serta spekulasi harga.

“Kami berkomitmen untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap terjangkau. Subsidi ini adalah salah satu upaya untuk melindungi masyarakat, terutama kelompok rentan, dari dampak inflasi,” tegas Zulkarnain.

Selain itu, sidak ini dimanfaatkan sebagai momentum untuk mengedukasi pedagang agar tidak menaikkan harga secara tidak wajar. Pemerintah berharap kolaborasi dengan pelaku pasar dapat menciptakan iklim ekonomi yang stabil dan adil bagi semua lapisan masyarakat.

Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Maluku Tengah akan terus melakukan pemantauan harga secara berkala dan siap menggelar operasi pasar apabila diperlukan, sebagai bentuk langkah proaktif menjaga pertumbuhan ekonomi daerah yang sehat dan berkelanjutan. (MN-01).