Kesbangpol Malteng Dorong Partai Politik Bangun Kesadaran Politik Masyarakat

DAERAH

7/11/20251 min baca

MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Maluku Tengah mendorong partai politik untuk lebih aktif membangun kesadaran politik dan menciptakan masyarakat yang melek serta cerdas politik.

Upaya ini dinilai penting sebagai bagian dari penguatan demokrasi yang terbuka dan berorientasi pada kemakmuran rakyat.

Hal tersebut mengemuka dalam kegiatan Perumusan Kebijakan dan Pemantapan Pelaksanaan Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi, serta Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan Perwakilan dan Partai Politik, yang digelar Kesbangpol Maluku Tengah pada 10 Juli 2025.

Kepala Badan Kesbangpol Maluku Tengah, Johanes Noya, menegaskan pentingnya partai politik memaksimalkan pemanfaatan dana hibah parpol secara transparan dan akuntabel, serta menyusun laporan penggunaan dana dengan baik.

"Kesbangpol punya tanggung jawab melakukan verifikasi dan pendampingan, agar semua berjalan sesuai ketentuan dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Noya.

Senada, Kepala Inspektorat Maluku Tengah, Latif Ohorella, turut menyampaikan pentingnya sistem pelaporan yang tertib dan penggunaan dana hibah yang benar-benar mendukung pendidikan politik masyarakat.

Kegiatan yang dimoderatori Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga, Pedi Wasahua, ini mendapat apresiasi positif dari peserta yang merupakan perwakilan 13 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Maluku Tengah.

Menariknya, para peserta juga memberikan masukan agar ke depan diadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) khusus bagi bendahara dan operator partai. Tujuannya, untuk menyamakan pemahaman tentang formula penyusunan laporan pertanggungjawaban dana parpol, serta memperkuat hubungan kerja sama antara Kesbangpol dan partai politik.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan tercipta pendidikan politik yang lebih berkualitas, meningkatkan partisipasi politik masyarakat, dan memperkokoh demokrasi yang sehat dan inklusif di Maluku Tengah. (MN-01).