Hujan Deras Ancam Jembatan Darurat Wae Kawanua, Silawane Desak Penanganan Cepat

DAERAH

8/4/20251 min baca

MASOHI, MANUSELANEWS.COM. – Hujan deras yang mengguyur dataran Seram sejak awal Agustus 2025 menyebabkan sungai Wae Kawanua meluap. Kondisi ini mengancam jembatan darurat yang menjadi jalur utama bagi warga Seram Selatan beraktivitas setiap hari.

Anggota DPRD Maluku Tengah Komisi III dari Fraksi Golkar, Rusbani Silawane, mendesak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Maluku segera turun tangan dan bertindak cepat untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.

“Kita tidak bisa hanya menunggu laporan kerusakan. Ini soal keselamatan warga dan keberlanjutan ekonomi daerah,” tegas Rusbani.

Rusbani juga meminta Dinas PU dan BPBD Maluku Tengah segera berkoordinasi dengan BPJN Wilayah Maluku dan Direktorat Bina Marga Kementerian PUPR RI untuk mempercepat penanganan, baik perbaikan jembatan maupun penguatan konstruksi darurat yang ada sekarang.

“Jangan tunggu bencana jadi lebih besar. Langkah cepat dan terkoordinasi adalah kunci,” katanya lagi.

Jembatan Wae Kawanua bukan hanya penting untuk mobilitas lokal, tetapi juga sebagai jalur distribusi utama komoditas antara Kabupaten Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur. Masyarakat berharap ada tindakan nyata agar aktivitas ekonomi dan transportasi darat tetap berjalan lancar, meski curah hujan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan. (MN-01).