Dua Bulan Insentif Tak Terbayar Dokter Adukan Pemda ke Komisi IV DPRD
Kepala Dinas Kesehatan : Segera Kami Selesaikan
DAERAH
Redaksi Manuselanews
1/24/20251 min baca


MASOHI, MANUSELANEWS.COM, - Dua bulan insentif dokter tak kunjung cair, sejumlah dokter temui Komisi IV DPRD Maluku Tengah adukan Pemerintah Daerah (Pemda).
Kehadiran para dokter lantas diterima Ketua dan Anggota Komisi IV di ruang Banggar, di Masohi, Kamis 23 Januari 2025. Yang kemudian di ikuti oleh Ketua DPRD Malteng Harry Men Carl Haurissa.
Dalam rapat dengar pendapat tersebut itu juga dihadiri ketua IDI Maluku Tengah, Arkipus Pamuttu, Kepala Dinas Kesehatan Maluku Tengah Mahujali Talaohu.
Salah satu dokter RSUD Masohi, dr. Amrullah Latupono mengatakan tertunda pembayaran insentif bukan hal yang baru yang dialami para dokter yang bertugas di Kabupaten Maluku Tengah.
"Harap DPRD untuk mendorong hak-hak kami direalisasi pemerintah daerah," ujar dr. Amrullah Latupono.
Ketua Komisi IV DPRD, Musriadin Labahawa mengatakan masalah kesehatan merupakan salah satu fokus utama Komisi IV untuk diselesaikan.
Oleh karena itu Labahawa mendesak pemerintah daerah untuk kedepan tidak lagi menunda hak hak para nakes. "Fokus kita masalah-maslah ini kedepan tidak boleh lagi terjadi. Oleh karena itu kami minta pak Kepala Dinas untuk memberikan kepastian kapan hak-hak bapak ibu dokter ini direalisasikan," tegas Labahawa.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Maluku Tengah Mahujali Talaohu memastikan pihaknya tidak berkewenangan untuk menunda atau menahan insentif atau gaji para dokter. Sebab realisasi anggaran kewenangannya ada pada BPKAD setempat.
"Soal kepastian kapan hak-hak bapa ibu dokter realisasi mestinya yang hadir di sini BPKAD. Saya juga sudah hubungi mereka katanya saat ini dalam proses refocusing tapi mereka sudah pastikan dibayarkan dalam waktu dekat ini. Kami ini bukan menentukan hal ini tapi bagian lain BPKAD (soal gaji dan insentif). Semenjak saya dapat surat rapat ini, langsung saya telepon kepala BPKAD," ungkap Talaohu. (MN-02).