Bupati Malteng Hadiri Tradisi Puka Ana di Larike
DAERAH
Redaksi Manuselanews.com
4/9/20251 min baca


AMBON, MANUSELANEWS.COM. – Dalam suasana penuh kehangatan Syawal, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, Wakil Gubernur Abdullah Vanath, dan Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir menghadiri perayaan adat 7 Syawal “Puka Ana” di Negeri Larike, Kecamatan Leihitu Barat. Kehadiran para pemimpin daerah ini menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap pelestarian tradisi dan budaya lokal.
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain mengucapkan Minal aidin wal faidzin, menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh umat Muslim, khususnya masyarakat Negeri Larike. Rabu (9/4/2025).
"Puka Ana adalah simbol kebersamaan yang tidak hanya menyatukan warga Larike, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar negeri di sekitarnya," ujarnya dengan penuh haru.
Tradisi ini dirayakan dengan berbagai pertunjukan budaya yang memukau, seperti atraksi silat, silat pedang, tarian adat, hingga seni budaya Islam yang memancarkan identitas lokal yang kuat. Bupati Zulkarnain menyampaikan rasa bangga atas semangat masyarakat yang terus menjaga nilai-nilai luhur warisan leluhur, seraya tetap terbuka terhadap arus modernitas.
Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, lanjut Zulkarnain, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan seperti ini karena sejalan dengan misi daerah dalam memperkuat ketahanan budaya, mengembangkan pariwisata, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta meningkatkan daya tarik investasi.
"Budaya yang kuat adalah fondasi dari daerah yang tangguh. Ia menciptakan identitas, mengundang wisatawan, dan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat," tambahnya.
Di akhir sambutannya, Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum ini sebagai penguat nilai toleransi, kasih sayang, dan kedamaian antar warga.
"Kita adalah satu keluarga besar. Dalam keberagaman, kita tetap satu. Dalam perbedaan, kita tetap bersatu. Dari Negeri Larike, mari kita pancarkan cahaya persaudaraan dan harmoni untuk Maluku Tengah, Maluku, dan Indonesia," pungkasnya. (MN-01).